JANGAN BERSEDIH WANITA (SEASON I)


Assalamualaikum
pada kesempatan kali ini saya akan berbagi kisah hidup saya 
Nama saya Rahani,saya hidup di sebuah desa jauh di ujung barat negera indonesia
saya hidup bersama ibu sahaja.
waktu usia saya masih muda kira-kira 19 tahun, saya di lamar seorang pemuda 
yang tidak saya kenali siapa dia, dari mana dia berasal, dan lainnya. 
saya tak pernah melihat dia desa, mungkin dia berasal dari kota
disaat dia datang ke rumahku dan duduk berbincang2 dengan ibuku
dalam hatiku berkata "jika dia berasal dari kota maka ibuku takkan mengenalinya"
entah mengapa ibuku mengetahui bahwa dia dari kota sewaktu dia datang k rumahku 
lalu pemuda itu bercakap-cakap jelas ku dengar yang pada saat ini aku berada di ruang keluarga
pemuda tsb menjelaskan bahwa niat dan kedatangannya untuk menyuntingku
terasa amat berat aku meninggal masa mudaku saat itu dan lagi aku tlah memiliki seorang kekasih hati yang namanya andi
pada malam harinya ibuku mengajakku berbincang2 dan akupun mematuhi apa yang ibuku perintahkan
lalu ibuku menjelaskan akan siapa pemuda yang datang tadi pagi
ibu : nak,ibu selalu ingin melihat kamu bahagia dan ibu juga sudah ingin menimang cucu 
aku : maksud ibu aku akan di nikahkan ?
ibu : iya nak, selama ini ibu khawatir masa depanmu 
aku : apa yang ibu khawatirkan,.. aku sudah dewasa bu jangan ibu lelah memikirkan aku "dengan nada yang lembut"
ibu : iya nak ibu mengerti namun ibu hanya meminta 1 selama hidup ibu kepadamu, terimalah pemuda itu 
aku : "sambil menangis aku memuluk ibuku seraya berkata, iya bu"
ibu : syukurlah engkau mendengarkan ibu 
aku : (memang ibuku tidak pernah meminta kepadaku selama dia hidup hanya 1 permintaan dia)"iya bu aku disini karna ibu yang menjaga dan merawatku 
aku : bu aku pamit mau kerumah teman
ibu : jangan pulang terlalu sore 

'sesudah di luar rumah akupun memikirkan bagaimana cara untuk memutuskan hubunganku dengan ''''andi"'' 
resah,bingung dan takut apa yang akan terjadi jika ku ungkapkan ini di depan ''andi'' 
pada hari itu akupun bergegas ke tempat andi dimana biasanya suka ngumpul bareng dengan teman-temannya 
sesampainya di tempat andi akupun memanggil namanya 
lantas dia menghampiriku dan bertanya padaku 
andi : ada apa sayang datang padaku ?
aku : ada yang harus aku bicarakan denganmu..
andi : baiklah nanti malam saja di rumahku 
aku : iya nanti malam aku kerumahmu
'(dalam hati ini bingung akan apa yang dperlukan untuk membuka semua masalahku ini)
malampun tiba dan aku segera ke rumah andi

aku : assalamualaikum (drmah andi)
andi : waalaikum salam 
aku : (kebetulan langsung andi yang keluar)andi bagaimana kabarmu ?
andi : baik sayang,ada apa siang tadi kau ingin mengajakku berbicara penting?
aku : iya karna masalah yang seharusnya aku tidak mengenalmu
andi : hahhh (kaget dan merasa bingung) maksudmu apa ? 
aku : begini andi tdi pagi ada seorang pemuda datang kepaku  lalu berbincang dengan ibuku dia mengatakan bahwa dia suka padaku dan minggu datang ia akan melamarku dengan keluarganya..(menangis aku menjelaskannya)
andi : (menangis)teganya kamu pilih dia dari pada aku 
aku : aku tak memilihnya, dia adalah permintaan ibuku padaku dan aku harus mematuhi perintah ibuku 
(karna hatiku tak tahan melihat dan merasakan apa yang kita berdua rasakan akupun memutuskan untuk mengakhiri hubunganku dengan andi)
aku : aku pamit andi
ku jalani hari-hari menuju hari lamaran dengan rasa sakit dhati 
lelah raga ini dan lelah fikiran ini selalu dan terus menurus ku fikirkan keputusanku itu
menangis diri ini melihat kenangan bersama andi selama 2 tahun berpacaran 
hari demi hari ku ubah diriku demi langkah kedapan,namun bayang-bayangnya selalu datang 
hari lamaranpun tiba tepatnya pada hari jum'at tanggal 23 januari 2015 disana aku tidak melihat pemuda tsb.
aku bertanya kepaku ibuku,mengapa pemuda itu tidak datang ?
ibuku menjawab nanti disaat di pelaminan kau akan melihatnya,..